Jakarta, AZMEDIA.CO.ID – Angka kasus COVID-19 di Indonesia menunjukkan tren peningkatan setelah beberapa negara tetangga mengalami lonjakan lebih dulu. Kondisi ini menjadi alarm kewaspadaan bagi pemerintah dan masyarakat, mengingatkan bahwa virus Corona (SARS-CoV-2) tidak sepenuhnya hilang pascapandemi.
Lonjakan Kasus di Negara Tetangga Asia Pasifik
Tren kenaikan kasus COVID-19 ini terlihat jelas di beberapa negara Asia Pasifik, khususnya di kawasan Asia Tenggara:
Singapura: Pada 3 Mei 2025, Singapura mencatat 14.200 kasus aktif COVID-19, naik signifikan 11.000 kasus dibandingkan pekan sebelumnya.
Hong Kong: Tingkat positif COVID-19 di Hong Kong mencapai 13,66%, meningkat 6,21% dalam sepekan. Mereka juga melaporkan 81 kasus fatal, dengan 30 kematian yang mayoritas terjadi pada lansia dengan penyakit penyerta.
Thailand: Pada 24 Mei, Thailand mencatat 53.563 kasus COVID-19, dengan 5 kematian. Sebanyak 2.827 pasien dirawat inap dan 50.736 menjalani rawat jalan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tentu, berikut adalah artikel berita yang telah dioptimalkan sesuai kaidah SEO Google, dengan fokus pada kata kunci relevan dan struktur yang jelas:
Alarm COVID-19 Kembali di Indonesia: Waspada Varian Baru!
TULUNGAGUNG, 5 Juni 2025 – Angka kasus COVID-19 di Indonesia menunjukkan tren peningkatan setelah beberapa negara tetangga mengalami lonjakan lebih dulu. Kondisi ini menjadi alarm kewaspadaan bagi pemerintah dan masyarakat, mengingatkan bahwa virus Corona (SARS-CoV-2) tidak sepenuhnya hilang pascapandemi.
Lonjakan Kasus di Negara Tetangga Asia Pasifik
Tren kenaikan kasus COVID-19 ini terlihat jelas di beberapa negara Asia Pasifik, khususnya di kawasan Asia Tenggara:
Singapura: Pada 3 Mei 2025, Singapura mencatat 14.200 kasus aktif COVID-19, naik signifikan 11.000 kasus dibandingkan pekan sebelumnya.
Hong Kong: Tingkat positif COVID-19 di Hong Kong mencapai 13,66%, meningkat 6,21% dalam sepekan. Mereka juga melaporkan 81 kasus fatal, dengan 30 kematian yang mayoritas terjadi pada lansia dengan penyakit penyerta.
Thailand: Pada 24 Mei, Thailand mencatat 53.563 kasus COVID-19, dengan 5 kematian. Sebanyak 2.827 pasien dirawat inap dan 50.736 menjalani rawat jalan.
Kondisi COVID-19 Terbaru di Indonesia
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengakui adanya kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia belakangan ini. Meski tidak merinci angka pasti, ia menegaskan peningkatan ini tidak sebesar di negara tetangga. “Ya, ada kenaikan sedikit, belum sebanyak seperti Singapura. Soalnya banyak Singapura, Thailand itu kan banyak travel-nya, orang-orang datang,” jelas Budi di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Selasa (3/6/2025).
Data dari Kementerian Kesehatan (https://infeksiemerging.kemkes.go.id/) mengonfirmasi tren kenaikan ini:
– Maret 2025: 8 kasus terkonfirmasi
– April 2025: 15 kasus terkonfirmasi
– Mei 2025: 37 kasus terkonfirmasi
Varian COVID-19 Terbaru: Dominasi Omicron
Kenaikan kasus COVID-19 yang kembali merebak di Asia Tenggara dan sekitarnya ini didominasi oleh mutasi baru dari varian Omicron. Beberapa subvarian yang teridentifikasi antara lain XEC, JN.1, JR1, dan LF.7. Varian-varian ini memerlukan pemantauan serius karena potensi penyebarannya.
Imbauan Kewaspadaan dan Protokol Kesehatan
Pemerintah dan wakil rakyat di Komisi Kesehatan DPR mengingatkan pentingnya kewaspadaan dini dan penerapan kembali protokol kesehatan. Meskipun tidak ada larangan perjalanan internasional, masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kebersihan, menggunakan masker di tempat ramai, dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala.
Mari bersama tingkatkan kewaspadaan dan pastikan kita terlindungi dari potensi gelombang COVID-19 berikutnya.
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi












