Penuturan Ibu Kepala Bayinya Tertinggal dalam Rahim Saat Persalinan

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 14 Maret 2024 - 06:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulungagung,AZMEDIA.CO.ID-Cerita seorang ibu muda yang kepala anaknya tertinggal dalam rahim saat persalinan di sebuah puskesmas di BangkalanMadura viral di media sosial.
Dalam sebuah video berdurasi 6 menit itu, perempuan bernama Mukaromah (25) yang diketahui berasal dari Kabupaten Sampang itu menjawab pertanyaan seorang pria.
Dia menyebutkan bahwa dirinya adalah ibu yang melahirkan di Puskesmas Kedungdung, Bangkalan.
Mukarromah mengungkapkan awalnya pergi ke bidan kampung dan dirujuk ke Puskesmas Kedungdung Bangkalan.
Setiba di puskesmas, dirinya meminta rujukan karena ingin melahirkan secara operasi di Kota Bangkalan.
Pihak puskesmas sempat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu.
Suara pria kembali menanyakan dengan kalimat, apakah bayi masih hidup saat diperiksa?

ilustrasi bayi min Penuturan Ibu Kepala Bayinya Tertinggal dalam Rahim Saat Persalinan

ukarromah menjawab, kondisi bayi lemah namun masih hidup.

Selanjutnya, mulai menit 02.09, Mukarromah mengatakan diberikan suntikan pendorong, disuruh ngeden lagi.

“Terus saya tak bisa, tidak kuat, akhirnya patah badannya dan kepalanya di dalam (rahim),” tutur Mukarromah dalam rekaman video itu.

Suara pria kembali muncul dan menanyakan, apakah (badan bayi) sempat ditarik sama bidan?

“Iya ditarik, saya tidak tahu soal dipotong apa enggak, tapi itu ditarik, saya pernah lihat bidannya pegang gunting sambil ditarik,” kata Mukarromah.

Sambil ditarik, perut saya didorong-dorong,” kata Mukarromah sambil menyebut ada saksi tante yang mendampinginya.

Setelah badan dan kepala bayinya terputus, Mukarromah pun merajuk dirujuk ke rumah sakit.

Namun, saat itu pun pihak rumah sakit menolaknya.

Bahkan, Mukarromah mengaku ditakut-takuti.

“Saya ditakut-takuti. Katanya, kamu di perjalanan, kalau ada apa-apa, bidan di sini tidak mau tahu. Nyampe di rumah sakit kamu gak bakal operasi, kamu bakalan dipaksa pakai tangan juga.

Baca Juga :  Polri Campus Creator Competition 2023 Jadi Ajang Generasi Muda Berkreasi

“Saya bilang, biarin, saya rujuk saja,” ungkap Mukarromah.

Akhirnya puskesmas memberi rujukan dia ke rumah sakit untuk menjalani operasi cecar.

Saat di rumah sakit, bidan puskesmas sempat mendatangi keluarganya, namun tidak mengucapkan permohonan maaf.

Pihak puskesmas juga ada pertanggungjawaban apapun dari kejadian ini.

“Saya pengen pertanggungjawaban, beri saya keadilan,” ucap Mukarromah sambil mengusap air matanya.

Pertanggungjawaban itu beralasan karena selama ini kondisi bayinya baik-baik saja dan selalu sehat, berdasarkan hasil pemeriksaan rutin di bidan kampung.

Kondisi sungsang bayinya juga baru diketahui pada Februari, mendekati proses persalinan.

Demi mencari keadilan atas peristiwa yang menimpanya, Mukarromah membuat laporan polisi.

“Saya harap pihak polisi bertindak tegas, memberi saya keadilan,” kata Mukarromah

Berita Terkait

LPK-RI Minta Kejelasan Status Jalan Waduk Wonorejo, Surati Bupati, BBWS, dan Perhutani, serta Ajukan RDP ke DPRD Tulungagung
Pemkab Kediri Hidupkan Kembali Situs Tondowongso: Jejak Mataram Kuno Siap Jadi Destinasi Wisata
204 SK PPPK Formasi 2024 Diserahkan Wakil Bupati Kediri, Begini Pesan Mas Dhito
Polres Tulungagung Gelar Panen Raya Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan
Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur
Mahasiswa Gelar Aksi di DPRD Tulungagung, Bupati Tegaskan Tak Ada Kriminalisasi Aktivis
Pemkab Kediri Fasilitasi 85 Jenis Pelayanan di MPP
Bupati Hanindhito Larang ASN Pemkab Kediri Pamer Gaya Hidup Berlebihan
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:30 WIB

LPK-RI Minta Kejelasan Status Jalan Waduk Wonorejo, Surati Bupati, BBWS, dan Perhutani, serta Ajukan RDP ke DPRD Tulungagung

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:11 WIB

Pemkab Kediri Hidupkan Kembali Situs Tondowongso: Jejak Mataram Kuno Siap Jadi Destinasi Wisata

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:57 WIB

204 SK PPPK Formasi 2024 Diserahkan Wakil Bupati Kediri, Begini Pesan Mas Dhito

Selasa, 30 September 2025 - 16:27 WIB

Polres Tulungagung Gelar Panen Raya Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan

Selasa, 30 September 2025 - 16:25 WIB

Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur

Berita Terbaru

News Update

Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur

Selasa, 30 Sep 2025 - 16:25 WIB