Tulungagung, AZMEDIA.CO.ID – Di Indonesia dikenal dengan keragaman suku, ras, budaya, dan agama. Budaya merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari paduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia dikutip dari Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan).
Kegiatan membatik merupakan kegiatan turun temurun sehingga batik memiliki motif yang beragam.
Di Tulungagung sendiri terdapat batik yang legendaris yakni batik Baronggung, tempat pembuatan batik Baronggung berada di Desa Mojosari, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung.
Batik Baronggung didirikan pada 5 Juni 1978 dan merupakan salah satu batik, namun proses membatik sudah ada sejak tahun 1950 yang dimana batiknya masih bernama batik Gunung Kintang, hal tersebut dapat terjadi karena usaha batik Baronggung merupakan usaha batik turun temurun.
Nama Baronggung dibuat oleh M. Anies Muchsan, generasi kedua dari usaha batik baronggung yang sebelumnya bernama batik gunung kintang.
Di dalam usaha batik baronggung terdapat tiga jenis kain batik:
– Batik Print (Sablon)
– Batik Cap
– Batik Tulis
Batik Baronggung memiliki banyak motif batik, terdapat motif batik yang khas dari Tulungagung dan ada motif batik yang dibuat dengan cara mendesain sendiri mengikuti pasar batik Nasional.
Motif khas yang dimiliki oleh batik Baronggung adalah
– motif Sekar Jagad
-motif Ombak Banyu
-motif Parisauli
-motif Bunga Nirwana.
“Kendala itu mencari SDM batik Tulis susah sekali mendapatkan SDM membatik terutama batik Tulis, marai cah – cah wedok saiki diajari nanti satu bulan dua bulan sek telaten barkui wes ndak gelem pilih njogo toko” ungkap Sukmatu Mudiat karyawan pemasaran dari batik Baronggung .***