Tulungagung,AZMEDIA.CO.ID-Empat destinasi pantai menjadi prioritas untuk lebih dikembangkan lagi pasca terbangunnya Jalur Lintas Selatan (JLS) di Tulungagung.
Terutama dalam hal melengkapi berbagai sarana dan prasarana pantai agar pengunjung semakin nyaman dalam berwisata.
Kabid Pengembangan Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Tulungagung, Yuli Murniingsih menjelaskan empat pantai tersebut mulai dari Pantai Lumbung, Pantai Molang, Pantai Pacar serta Pantai Kedung Tumpang yang semuanya berada di Kecamatan Pucanglaban.
Kenapa empat destinasi tersebut menjadi prioritas, alasannya adalah karena Pemkab Tulungagung ada dalam perjanjian Kerjasama (PKS) dengan beberapa pihak untuk pengelolaannya.
“Kita sudah membuat PKS di empat pantai tersebut, sehingga kita memiliki tanggungjawab untuk meningkatkan potensinya dengan melengkapi sarana dan prasarana yang belum ada,” jelas Yuli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diketaui, empat pantai tersebut baru saja membuka pintu masuknya masing-masing. Sebelumnya, Pantai Pacar, Pantai Molang dan Pantai Kedung Tumpang memiliki satu pintu masuk saja untuk para wisatawan.
“Dulu itu hanya sekali bayar pengunjung bisa menikmati tiga pantai sekaligus. Tapi setelah PKS itu dibuat, setiap pantai nantinya memiliki pintu masuknya sendiri-sendiri,” katanya.
Dia melanjutkan saat ini total ada 6 pantai yang didalam PKS-nya terdapat Pemkab Tulungagung. Selain empat pantai itu, ada Pantai Midodaren dan Pantai Gemah yang berlokasi di Kecamatan Besuki sudah lebih dulu terjalin PKS.
Lebih khusus Pantai Gemah, saat ini tengah direncanakan upaya pengelolaan sampah yang baik.
Pengelola destinasi akan diberikan pengetahuan bagaimana pengelolaan sampah yang baik dengan mengundang beberapa narasumber yang kompeten.
“Pantai Gemah akan menjadi pilot project pengelolaan sampah yang baik. Sampelnya disana dan diharapkan bisa dicontoh oleh destinasi lainnya. Endingnya nanti adalah sampah itu dikelola dan berhenti di destinasi, jadi pantai bisa bersih terbebas dari sampah,” jelasnya.
Yuni menambahkan meski ada empat pantai yang diprioritaskan untuk dikembangkan, bukan berarti pantai-pantai lainnya di Tulungagung tidak perlu sebuah pengembangan.