WHO Prediksi Potensi Penyakit X Jadi Pandemi Berikutnya, Ancaman Serius?

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 26 Januari 2024 - 03:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulungagung,AZMEDIA.CO.ID-Meski kini status kesehatan dunia telah bergeser menjadi endemi, mimpi buruk pandemi COVID-19 masih menghantui. Terlebih, musim dingin yang melanda sebagian wilayah dunia membawa lonjakan penyakit pernapasan. Mau tidak mau, sejumlah praktik perlindungan diri pada masa pandemi kembali dilakukan. Setidaknya, masyarakat harus kembali mengenakan masker sebagai upaya perlindungan diri pribadi.

Penyakit X 4056752722 WHO Prediksi Potensi Penyakit X Jadi Pandemi Berikutnya, Ancaman Serius?

Hal itu pun memicu para ahli kesehatan dunia berpikir ke depan, tentang bagaimana mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan wabah besar berikutnya.

Mengawali 2024, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyerukan kepada negara-negara di dunia untuk menandatangani pandemic treaty atau perjanjian pandemi demi bersiap menghadapi kemungkinan munculnya ancaman kesehatan global berikutnya.

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus berbicara dalam World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss pada 17 Januari 2024, berharap agar kepala-kepala negara bisa mencapai kesepakatan pandemi pada Mei mendatang untuk mengatasi “musuh bersama” tersebut. Dia mengatakan bahwa pandemi berikutnya setelah COVID-19 mungkin disebabkan oleh virus “placeholder” hipotesis bernama “Penyakit X.”

Penyakit X merupakan istilah untuk menggambarkan penyakit yang belum diketahui tapi berpotensi menyebabkan krisis kesehatan global.

Diprediksi 20 Kali Lebih Mematikan

WHO memperkirakan, penyakit tersebut mungkin sudah sedang dalam perjalanan. Menurut para ilmuwan, Penyakit X bisa 20 kali lebih mematikan ketimbang COVID-19. Pada 2017, WHO menambahkan Penyakit ke dalam daftar pendek patogen untuk diteliti karena dinilai dapat menyebabkan “epidemi internasional yang serius”.

Diketahui, pada 2022 lalu, WHO mengumpulkan 300 ilmuwan untuk meneliti 25 keluarga virus dan bakteri guna membuat daftar patogen yang mereka yakini berpotensi mendatangkan malapetaka dan harus dipelajari lebih lanjut. Termasuk dalam daftar tersebut adalah Penyakit X yang pertama kali dikenali oleh organisasi tersebut pada tahun 2018.

Baca Juga :  Rumah Warga Tulungagung Tertimpa Longsor 9 Meter

WHO mengatakan virus ini “mewakili pengetahuan bahwa epidemi internasional yang serius dapat disebabkan oleh patogen yang tidak diketahui.”

Tedros mengatakan di Davos, COVID-19 adalah Penyakit X yang pertama, namun penting bagi negara-negara di dunia untuk bersiap menghadapi pandemi berikutnya.

“Ada hal-hal yang tidak diketahui yang mungkin terjadi, dan apa pun yang terjadi adalah soal kapan, bukan apakah, jadi kita perlu memiliki penggantinya, untuk penyakit yang tidak kita ketahui,” kata Tedros Ghebreyesus.

Berita Terkait

LPK-RI Minta Kejelasan Status Jalan Waduk Wonorejo, Surati Bupati, BBWS, dan Perhutani, serta Ajukan RDP ke DPRD Tulungagung
Pemkab Kediri Hidupkan Kembali Situs Tondowongso: Jejak Mataram Kuno Siap Jadi Destinasi Wisata
204 SK PPPK Formasi 2024 Diserahkan Wakil Bupati Kediri, Begini Pesan Mas Dhito
Polres Tulungagung Gelar Panen Raya Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan
Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur
Mahasiswa Gelar Aksi di DPRD Tulungagung, Bupati Tegaskan Tak Ada Kriminalisasi Aktivis
Pemkab Kediri Fasilitasi 85 Jenis Pelayanan di MPP
Bupati Hanindhito Larang ASN Pemkab Kediri Pamer Gaya Hidup Berlebihan
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:30 WIB

LPK-RI Minta Kejelasan Status Jalan Waduk Wonorejo, Surati Bupati, BBWS, dan Perhutani, serta Ajukan RDP ke DPRD Tulungagung

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:11 WIB

Pemkab Kediri Hidupkan Kembali Situs Tondowongso: Jejak Mataram Kuno Siap Jadi Destinasi Wisata

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:57 WIB

204 SK PPPK Formasi 2024 Diserahkan Wakil Bupati Kediri, Begini Pesan Mas Dhito

Selasa, 30 September 2025 - 16:27 WIB

Polres Tulungagung Gelar Panen Raya Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan

Selasa, 30 September 2025 - 16:25 WIB

Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur

Berita Terbaru

News Update

Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur

Selasa, 30 Sep 2025 - 16:25 WIB