Jumat Pagi, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 19 Januari 2024 - 08:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulungagung,AZMEDIA.CO.ID-Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali mengeluarkan tiga kali awan panas guguran, Jumat (19/1/2024) pagi. Jarak luncur awan panas guguran makimal 3.000 meter ke arah barat daya (Kali Bebeng).  “Terjadi 3 kali awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 19 Januari 2024,” ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso dalam laporan tertulis, Jumat (19/1/2024).

6573c1233444c Jumat Pagi, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas

Awan panas guguran tersebut terjadi pada pukul 03.23 WIB. Kemudian kembali terjadi pada pukul 03.29 WIB dan 04.19 WIB.  Berdasarkan data BPPTKG, tiga kali awan panas guguran tersebut dengan amplitudo maksimal 37 mm, 35 mm, dan 35 mm. Durasi awan panas guguran tercatat 312.9 detik, 258 detik, dan 160 detik.  “Jarak luncur maksimal 3.000 meter ke barat daya (Kali Bebeng),” tandasnya.

Baca Juga :  3 Penambang Pasir di Blitar Tersambar Petir

Status Merapi masih Siaga Saat terjadi awan panas guguran visual Gunung Merapi berkabut. Sedangkan arah angin ke tenggara.  Sampai dengan saat ini, BPPTKG masih menetapkan status aktivitas Gunung Merapi pada level Siaga.  BPPTKG mengimbau agar masyarakat menjahui daerah bahaya yang telah direkomendasikan.  Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.  Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Berita Terkait

LPK-RI Minta Kejelasan Status Jalan Waduk Wonorejo, Surati Bupati, BBWS, dan Perhutani, serta Ajukan RDP ke DPRD Tulungagung
Pemkab Kediri Hidupkan Kembali Situs Tondowongso: Jejak Mataram Kuno Siap Jadi Destinasi Wisata
204 SK PPPK Formasi 2024 Diserahkan Wakil Bupati Kediri, Begini Pesan Mas Dhito
Polres Tulungagung Gelar Panen Raya Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan
Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur
Mahasiswa Gelar Aksi di DPRD Tulungagung, Bupati Tegaskan Tak Ada Kriminalisasi Aktivis
Pemkab Kediri Fasilitasi 85 Jenis Pelayanan di MPP
Bupati Hanindhito Larang ASN Pemkab Kediri Pamer Gaya Hidup Berlebihan
Berita ini 84 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:30 WIB

LPK-RI Minta Kejelasan Status Jalan Waduk Wonorejo, Surati Bupati, BBWS, dan Perhutani, serta Ajukan RDP ke DPRD Tulungagung

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:11 WIB

Pemkab Kediri Hidupkan Kembali Situs Tondowongso: Jejak Mataram Kuno Siap Jadi Destinasi Wisata

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:57 WIB

204 SK PPPK Formasi 2024 Diserahkan Wakil Bupati Kediri, Begini Pesan Mas Dhito

Selasa, 30 September 2025 - 16:27 WIB

Polres Tulungagung Gelar Panen Raya Jagung Serentak Dukung Swasembada Pangan

Selasa, 30 September 2025 - 16:25 WIB

Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur

Berita Terbaru

News Update

Remaja 15 Tahun Tewas Seketika Disasak Mobil APV yang Ambil Jalur

Selasa, 30 Sep 2025 - 16:25 WIB