SURABAYA, AZMEDIA.CO.ID – Menjelang masa pendaftaran pasangan calon ke KPU Tulungagung, satu persatu partai politik (Parpol) secara resmi memberikan dukungannya ke Maryoto Birowo – Didik Girnoto Yekti (Mardinoto). Yang terbaru, Mardinoto menerima rekomendasi dan formulir B.1-KWK dari Partai Hanura yang diberikan pada kamis (22/8) malam.
Posisi Mardinoto makin kuat dalam kontestasi Pilkada Tulungagung tahun ini. Pasangan mantan bupati Tulungagung periode tahun 2018-2023 dan Kepala Desa Tunggulsari, Kecamatan Kedungwaru tersebut saat ini telah mengantongi dukungan dari 3 parpol sekaligus. Yaitu PDI Perjuangan, Partai Nasdem dan Partai Hanura. Tiga parpol ini jika ditotal meniliki 20 kursi di DPRD Tulungagung.
Kepada media, Maryoto Birowo menerangkan pemberian rekomendasi dan formulir B.1-KWK dari Hanura menandakan bahwa Mardinoto siap didaftarkan ke KPU Tulungagung. Dia menganggap itu adalah amanah yang harus dijaga dan ditindaklanjuti.
“Kita akan jaga sebaik-baiknya dalam rangka mengikuti kontestasi Pilkada Kabupatem Tulungagung tahun 2024,” kata Maryoto
Maryoto melanjutkan dalam waktu dekat dirinya segera melakukan konsolidasi dengan parpol pengusung. Hal itu dilakukan untuk memperkuat jalinan kerja sama dan gotong royong sehingga kekuatan Mardinoto semakin kuat.
“Semakin kita banyak kawan, akan semakin kuat dan semakin erat tali persaudaraan kita. Tentu saja pada akhirnya nanti merupakan suatu potensi yang bagus untuk dapat memenangkan Pilkada Tulungagung,” katanya, percaya diri.
Seminggu sebelum masa pendaftaran pasangan calon dimulai oleh KPU, Maryoto menyebut masih sangat terbuka dengan seluruh parpol di Tulungagung. Partai manapun yang ingin bergabung dengan Mardinoto, mantan Sekda Tulungagung itu menegaskan akan menerima dengan tangan terbuka.
“Kita akan menyamakan persepsi, menyamakan visi dan misi untuk memberikan pelayanan lebih baik untuk masyarakat Tulungagung,” pungkas Maryoto.
Ketua DPC Partai Hanura Tulungagung, Abdi Santoso memastikan rekomendasi dari Partai Hanura telah diberikan ke Mardinoto. “Rekom turun sebenarnya sudah sejak sabtu (17/8) lalu,” ungkap Abdi.
Dia melanjutkan ada banyak pertimbangan kenapa pada akhirnya partainya memberi rekomendasi ke Mardinoto. Pertama, Mardinoto dipandang sebagai paslon yang paling siap untuk berangkat dan bertarung dalam kontestasi Pilkada nanti. Kedua, sosok Maryoto Birowo yang merupakan petahana (incumbent) dianggap sebagai sosok yang memiliki pengalaman untuk memimpin Kota Marmer 5 tahun yang akan datang.
“Jadi ada banyak pertimbangan sehingga membuat DPP Hanura mengambil keputusan seperti itu,” katanya.
Abdi sangat yakin jika Mardinoto bisa menang dalam Pilkada mendatang. Disisi yang lain, DPC Hanura Tulungagung dipastikan akan all out untuk menenangkan pasangan tersebut.
“Kita harus optimis menang, itu akan kita perjuangkan. Tetapi yang jelas masing-masing parpol pengusung juga mempunyai mekanisme tersendiri,” tutup Abdi. (Red)
